Update lagi kata kata cintanya nih, hehe.. sekalian buat koleksi ya....

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana; memelukmu dengan do'a di setiap kali ku membuka dan memejamkan mata.

Di hatimu; aku bernaung dari teriknya luka dan derasnya airmata

Akan ada kemudahan dibalik doa dan kesabaran

Hati kita ibarat rumah berpintu; yang harus siap diketuk kapan saja oleh sang tamu; entah siapa itu -

Jangan membuat ia jatuh cinta jika kamu tidak berniat untuk bersamanya

Memejamlah kasih, tiada cinta yang memberi luka, melainkan hanya airmata

Jangan terlalu keras menepuk dada, kau tak pernah tahu serapuh apa cinta tersimpan di dalamnya

Mencintaimu; tak pernah mengenal waktu -- seperti kayu yang mencintai api; hingga ia menjadi abu.

Saat orang lain datang membawa kesedihan, kamu selalu hadir membawa kebahagiaan bagiku

Sesuatu yang lebih indah dari butiran hujan dan warna pelangi; tak perlu jauh-jauh ku cari; ada di kedua matamu --

memandangmu, aku lupa cara memejamkan mata

Gelasnya berdenting nyaring. Kosong. Isilah sayang, tetes demi tetes. Kesejukannya akan kuteguk, dahaganya biar tak merajuk -

Tatapan pertamaku masih kausimpan di bola matamu, tanpa ragu getaran itu melewati gurun waktu, aku menyebutnya cinta -

Cinta selalu punya banyak cara untuk membahagiakan; dan menenggelamkan harapan.


Dikebunku; rindu, menjelma petarung-petarung bersayap lucu. Mematuki padi bergenderang bumi -

Malam kerap menghadirkan pilu; di hati mereka yang belum bisa berteman dengan masa lalu

Mudah menyerah membuktikan bahwa kamu belum pantas untuk di cintai. Sorry to say -

Semoga; akan selalu ada aku, dan kamu; di-dalam sebuah 'kita'.

Semakin lama ku menatap wajahmu; semakin dalam rasa takutku akan kehilanganmu -

Di balik rimbun pepohonan; beberapa kepingan hati berserakan, berusaha menyatukan diri; tanpa teman.

Aku merindukanmu; merindukan kedua mata yang pernah memperlihatkanku indahnya masa depan

Di sela-sela semilir angin dan samar-samar bulan; ada rindu yang berkeliaran.

kini rindu berjubah putih, dirimbun perdu dia tampak ringkih. hujan telah hanguskan senja.

Seputih apapun tubuhmu, bayanganmu tetap hitam -

Barangkali selamanya kita akan menyukai hujan; sebab padanyalah kenangan kita dirawat ingatan -

Laut itu tubuhmu, semilir lucu. Tempat rindu-rindu bertemu -

Malam semakin pekat, rindu mulai merambat.

terkadang aku memilih untuk diam; ketika airmata mewakili bibirku; menyuarakan rindu dan cemburu; yang begitu menggebu ~

Seandainya kau menolak cintaku, mohon terimalah semua doaku untuk kebahagiaanmu -

Kau bumi, tempat cintaku di lahirkan, juga di kebumikan -

Matamu, deru ombak. Terkadang menari indah, terkadang pula menghanyutkan -


Lewat hujan yang datang lalu pergi, hati kita disadarkan, perihal hidup hanyalah tentang sua dan perpisahan

tanpa mata, seorang buta akan melihat cinta yang baik untuknya


Kelak, ajarkan aku menjadi ketabahanmu, tetap menegakkan kepala setelah dihantam dera telak di ulu dada 

Sebatang lilin bahkan tahu, mencintai adalah tentang mengorbankan diri

Sebab engkau adalah senja, setiap hari aku cepat pulang kerja untuk menunggumu, menikmatimu; sekejap saja

Sebab terlalu menginginkanmu, degup jantung ini seperti memukul-mukul dadaku sendiri -

Cinta itu tidak akan pernah tegak. dia akan terus berusaha untuk memeluk -

kelak, aku akan mati, dan menghidupi ketiadaan yang kau rindukan -

Aku, manusia dengan hati sederhana. Bahagiaku, adalah menjadi bagian tertentu darimu, selamanya -

Pada air mata yang mengering, berdiam kesedihan yang mengerang -

Kamu angin, aku sehelai daun kering. Bersama kita menjelajah setiap celah hutan untuk menemukan tempat persinggahan.

aku mencari sisa hujan semalam. mungkin di sela bulirnya masih bisa kutemukan sekeping kenangan yang dulu kutitipkan.

Rindu adalah tali yang tak pernah putus; penghubung antara hatiku - hatimu.

Ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya sejalan dengan kita, kita bergabung dengannya dan jatuh ke dasar cinta.

Lihatlah kedalam mataku, kau akan melihat betapa berartinya dirimu; Lihatlah kedalam hatiku; tak ada yang kusembunyikan.

Aku tak bisa menghitung berapa kali aku putus asa mencari jelmaan lain dari dirimu; sesaat setelah kau lenyap dari hidupku.

Bagiku; engkau adalah keindahan yang membuatku tak bisa memejamkan mata -

Jika kamu puisi, aku akan hidup dalam dirimu selamanya, sebab aku adalah penyair -

Gemerisik rerumputan menyapaku; semilir angin menembus rusukku; sekelebat suara bertanya; akankah asa kita kembali menyatu?

Karena aku mencintaimu seadanya; tak perlu lagi bertanya apa dan bagaimana ~

telah kufahami gairah lautan, karna itu kucintai kamu dengan tenang -

Semakin dalam durimu menusukku; semakin tabah aku karenanya; akulah tukang kebun yang enggan lelah merawatmu.

Related Post :

Artikel Rekomendasi

Berita Online Okezone

Kumpulan Cerita Motivasi | Artikel Motivasi

ShoutMix chat


ShoutMix chat widget

Popular Pos 2